SUMBAWA – Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Bola dan Futsal, sebentar lagi dihelat. Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumbawa, sebagai penyelenggara bakal melakukan tehnikal meeting, tanggal 11 Oktober 2021 mendatang, guna membahas tehnis pelaksanaan pertandingan.
Untuk Cabor Sepakbola seperti disampaikan, Ketua Panitia, Aman Muslimin, seluruh pertandingan mulai digelar dari tanggal 16—30 Oktober 2021. Semuanya pertandingan di pusatkan di stadion Pragas Sumbawa.
Sementara Cabor Futsal, baru digelar tanggal 20 Oktober 2021. Pertandingan yang di pusatkan di GOR Mampis Rungan Sumbawa ini, dilaksanakan sampai tanggal 26 Oktober 2021.
Jadwal Cabor Sepakbola menurut Aman Muslimin, bisa saja dipangkas hanya sampai 28 Oktober 2021. Itu jika ada dari 24 kecamatan yang tidak ikut berpatisipasi. Sejauh ini, baru 19 kecamatan yang sudah mendaftar dan memastikan ambil bagian. “Yang daftar itu sudah 19 kecamatan. Kemungkinan besar jadwal pertandingannya kita kurangi. Ada empat kecamatan yang pasti tidak ikut. Lantung, Ropang, Maronge dan Alas Barat. Alasannya kita tidak tahu,” terang Aman Muslimin, yang juga Kepala Desa Gapit, Kecamatan Empang ini.
Lalu bagaimana dengan Cabor Futsal ? Khusus cabor satu ini lanjut Ketua Bidang Kompetisi Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Sumbawa itu, selain atlet dari semua kecamatan, panitia juga memberikan kesempatan bagi semua klub di Sumbawa, ikut berkompetisi. Tapi dengan catatan, pemain dari klub ini usianya di bawah 21 tahun.
Karena mereka nantinya akan dipersiapkan juga untuk mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022 mendatang, mewaki Kabupaten Sumbawa, dimana standar umur pemainnya harus di bawah 21 tahun. “Kalau Cabor Futsal ini kita berharap semua kecamatan ikut. Begitu juga dengan klub nya,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menegaskan, jika Porkab Cabor Sepakbola dan Futsal ini, juga merupakan ajang seleksi menjaring bibit unggul untuk dipersiapkan pada Proprov NTB, yang rencananya digelar bulan Oktober tahun 2022 nantinya.
Dari Cabor Sepakbola hasil Porkab ini, nantinya diambil 30 pemain dan 12 pemain dari Cabor Futsal. “Porkab ini ajang seleksi. Nanti pemain-pemain terbaiknya kita comot untuk dijadikan kontingen Sumbawa di Porprov NTB nanti,” tandasnya.
Menurutnya, tehnis penjaringan atlet ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Terutama mekanisme seleksi pemain. Sebelumnya, tiap kecamatan diberikan kewenangan penuh menjaring atlet terbaik yang ada di wilayahnya masing-masing. Setelah itu barulah Tim Talen Clothing kabupaten, turun memantau pemain bertalenta untuk digabung dalam satu tim. “Itu tehnisnya yang kemarin. Tapi mulai tahun ini, kita pusatkan di satu tempat dengan sistem kompetisi. Seperti Porkab sekarang ini,” ucap Aman Muslimin. (PS)
