SUMBAWA – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa, Dr Muhammad Ihksan Safitri, MSi, mengingatkan kepada sekolah akan pentingnya pendidikan karakter bagi siswa.
Seperti diketahui, Peraturan Bupati (Perbup) Sumbawa, Nomor 33 Tahun 2021 tentang Pendidikan Karakter, telah diterbitkan oleh Bupati Sumbawa, tanggal 9 Agustus 2021 lalu. Perbup ini diharapkan bisa benar-benar diterapkan dengan baik di lingkungan sekolah.
“Regulasinya sudah ada. Kalau ini bisa dilaksanakan dengan baik, maka persoalan pendidikan di daerah kita, Insyaa Allah, bisa kita laksanakan dengan baik,” ujar Kadis Dikbud Sumbawa.
Menurut Ihksan, hal penting dalam pendidikan karakter ini adalah pembiasaan yang dilakukan. Misalnya, memulai aktivitas pembelajar dengan literasi kitab suci (membaca Al-Qur`a), serta kegiatan keagamaan lainnya, yang waktunya bisa disesuaikan.
Melalui kegiatan ini, diyakini dapat mengendalikan sikap dan perilaku siswa, baik di sekolah, rumah, hingga lingkungan sekitarnya.
“Mengapai ini peniting, karena itu salah satu tujuan pendidikan nasional kita, menciptakan akhlak yang baik, insan yang beriman dan bertakwa. Mana mungkin bisa beriman dan bertakwa, manakala ia asing dengan kitap sucinya sendiri,” jelasnya.
Mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumbawa ini menegaskan, tidak ada artinya berprestasi di bidang akademik jika akhlaknya tidak baik. Misalnya, juara umum, namun berperilaku buruk kepada orang tua maupun guru. Ini merupakan tugas bersama. Bukan hanya kewajiban guru agama, melainkan tanggung jawab semua guru di sekolah. Tentu juga dengan dukungan dari keluarga siswa sendiri.
“Kami tidak bangga dengan anak, yang katakanlah juara umum olimpiade, tapi tidak santun kepada orang tuanya, tidak hormat kepada gurunya, akhlaknya yang utama,” pungkasnya. (PS)
