iklan

Bupati Sumbawa Kunjungi Lokasi Pembangunan Lanjutan Jalan Samota

CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v62), quality = 82?

SUMBAWA – Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, melaksanakan kunjungan kerja ke lokasi pembangunan lanjutan akses jalan Samota di Desa Kukin, Kecamatan Moyo Utara, Minggu (28/04) siang. Bupati ingin memastikan proses pengerjaan berjalan dengan baik dan lancar.

Pada kesempatan tersebut, bupati didampingi Sekda, Asisten Pembangunan dan Perekonomian, Staf Ahli, dan sejumlah Kepala OPD. Turut hadir, Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II NTB, dan pelaksana pembangunan.

“Kunjungan kerja ini dalam rangka kami meninjau langsung lokasi pembangunan lanjutan jalan Samota yang dilaksanakan saat ini. Terima kasih kepada semua pihak yang ikut berperan atas kelancaran pembangunan. Ini merupakan bentuk usaha bagaimana kita untuk membangun di Kabupaten Sumbawa,” ujar Bupati Sumbawa.

Bupati yang biasa disapa Haji Mo’ ini berharap, dengan terhubungnya akses jalan Samota tersebut dapat memberikan manfaat yang sangat besar untuk pengembangan kawasan wisata, pertanian, kelautan, dan perekonomian di Kabupaten Sumbawa.

Baca Juga:  Puncak HUT ke-65 Kabupaten Sumbawa, Satpol PP Musnahkan Ribuan Botol Miras

Sementara itu, Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II NTB, Viasmudji Bitticaca menjelaskan, secara total jalan yang dibangun saat ini sepanjang 1,97 kilometer dan 4 buah jembatan dengan panjang 340 meter.

Dari 4 jembatan yang dibangun saat ini sebut dia, sebanyak 3 jembatan diantaranya menggunakan bentang maksimal 20 meter dengan pondasi sumuran.

Sedangkan jembatan segmen 4 sepanjang 240 meter menggunakan pondasi sumuran, dilengkapi 3 pilar dan tiang pancang rata-rata mencapai 30 meter. Saat ini lanjutnya, proses pengerjaannya secara total sudah mencapai 30,26%. Pengerjaan masih menyisakan 8 bulan lagi. Jika dibagi dengan sisa pekerjaan, maka sekitar 15 persen per bulan. Sehingga, pihaknya optimis dapat dituntaskan sebelum masa kontrak berakhir di Bulan Desember mendatang.

Baca Juga:  Bupati Serahkan Bantuan Truk dan Motor Roda Tiga Untuk Kelompok Tani   

“Memang pekerjaan kita dari 0 sampai 40 persen cukup lambat pergerakannya, kerena memang banyak di pekerjaan struktur khususnya jembatan. Tetapi setelah progres ke 40 persen, maka akan tajam kenaikannya, karena bobot pekerjaan sedikit ringan sehingga bisa kita kejar. Kita optimis bisa tuntas tepat waktu,” pungkasnya. (PS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *