SUMBAWA – Lengkap sudah komposisi caleg Partai Amanat Nasional (PAN) Sumbawa, untuk bertarung di daerah pemilihan (Dapil) V nanti. Ini menyusul bergabungnya Wildan, SH, MH, ke dalam partai besutan Zulkifli Hasan tersebut.
Sebelum Wildan, tokoh pemuda Kecamatan Utan, Yeyen Febrianto, ST, MM, MCE, sudah lebih dulu menyatakan sikap bergabung.
Untuk diketahui Dapil V ini terdiri 5 kecamatan, yakni Alas Barat, Alas, Buer, Utan dan Rhee.
Bergabungnya Wildan ini tentu saja disambut baik oleh DPD PAN Sumbawa. Apalagi visi yang diusung sama, untuk kebersamaan dan keadilan.
“Alhamdulillah, untuk Dapil V komposisi caleg kami sudah lengkap. Semuanya 11 orang, 4 perempuan, 7 laki-laki. Beliau (Wildan) yang terakhir daftar ke PAN,” kata Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Sumbawa, Syamsul Hidayat, SE, Rabu (29/3).
Menurut Dayat, sapaan akrabnya, PAN Sumbawa, tentu tidak asal comot caleg untuk bertarung di Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024 mendatang. Trek rekord mereka tetap dijadikan acuan partai untuk mengusungnya.
Terlebih di Dapil 5 ini, PAN Sumbawa menargetkan 2 kursi. Sosok caleg potensial tentulah sangat diharapkan dapat mewujudkan target yang dirasa cukup realistis tersebut.
“Yang kita pasang di Dapil 5 ini, semuanya caleg potensial. Kita sudah lakukan survey sebelum mereka bergabung. Dua kursi itu target realistis,” kata Dayat.
Sementara itu, Wildan, salah satu caleg Dapil V, menyampaikan apresiasi kepada DPD PAN Sumbawa, yang telah menerimanya bergabung. Ia pun bertekat membayar kepercayaan itu dengan mewujudkan target meraih dua kursi di Dapil V menjadi nyata.
Wildan yang juga Ketua Umum Aliansi Peduli Buruh Imigran Indonesia (Alibi) Center NTB ini menuturkan, bergabung bersama PAN merupakan panggilan jiwanya yang menginginkan suatu perubahan yang menuju keadilan dan kebersamaan khususnya bagi masyarakat.
Panggung politik bukanlah barang baru bagi Wildan. Di pileg tahun 2019 lalu, ia pernah bertarung di Dapil IV (kini Dapil V). Namun, nasib belum mengantarkannya menjadi anggota dewan. Kala itu dia belum bergabung bersama PAN Sumbawa.
“Pengalaman pernah berkecimpung dalam masalah penanganan buruh migran, itu jadi modal saya bertarung di Pileg nanti. Ada permintaan juga dari para buruh migran supaya saya ikut nyaleg. Memang mereka (buruh migran) ini berada di luar negeri, tapikan ada keluarganya di Sumbawa sini, khususnya di Dapil V. Kan mereka bisa arahkan keluarganya untuk milih saya,” ucapnya. (PS)
