SUMBAWA – Kepala SMK Negeri 1 Sumbawa, Jayadi, M.Pd, mencurahkan isi hatinya tentang buruknya saluran irigasi di Jalan Durian, Kelurahan Ima Sima, Kecamatan Sumbawa.
Bagaimana tidak, saluran yang membentang di depan sekolah tersebut mengalami penyumbatan sehingga airnya meluap ke jalan.
Hal itu disampaikan Jayadi di hadapan Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, S.Pd, M.Pd, dalam kegiatan safari literasi Duta Baca Indonesia di SMKN 1 Sumbawa, Selasa (1/3).
Kondisi ini menurutnya, telah berlangsung lama dan semakin parah ketika musim hujan seperti saat sekarang ini. Air selokan meluap ke jalan bahkan menimbulkan genangan di beberapa titik.
Siswa yang jalan kaki melintasi jalan tersebut tak jarang harus melepas sepatu mereka saat hendak menuju sekolah maupun sepulang sekolah.
Tidak hanya menyulitkan siswa di sekolahnya, tapi juga murid TK Pembina, murid MTs Negeri 1 Sumbawa hingga para pengguna jalan.
”Ada permintaan saya ini Bu Wakil bupati mewakili semua guru, mewakili semua siswa, semua wali murid, mewakili anak TK (TK Pembina), anak MTs (MTsN 1 Sumbawa) dan masyarakat, mohon selokan di depan sekolah bisa diuruk,” harap Jayadi.
”Karena setiap melewati daerah itu banjir Bu. Hujan tidak hujan, tetap banjir. Kalau air selokan itu datang itu tetap banjir. Jadi anak-anak harus buka sepatu saat pulang pergi ke sekolah,” tambahnya.
Berbagai upaya telah dilakukan pihaknya untuk mengurai masalah. Di antaranya dengan melakukan gotong royong membersih selokan. Namun hal itu tidak berdampak signifikan.
”Saya sering gotong royong. Tapi di depan pegadaian mampet. Solusinya harus dikeruk,” pungkasnya. (PS)