SUMBAWA – Penataan Pasar Seketeng Sumbawa, menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Riki Trisnadi, SE., M.Si, yang baru dilantik sebagai Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumbawa. Pasalnya pasar tersebut kondisinya semrawut dan penataan pedagang masih belum teratur secara maksimal. “Ini yang menjadi salah satu focus perhatian kami,” kata Riki, yang ditemui usai pelantikannya di Lantai III Kantor Bupati, Senin (01/11/2021).
Ia mengakui penanganan Pasar Seketeng dalam dua bulan terakhir, progressnya sudah cukup bagus. Apa yang sudah bagus dapat diteruskan dan ditingkatkan. Sedangkan yang masih kurang akan disempurnakan.
Pihaknya akan mengambil langkah-langkah strategis untuk memberikan kenyamanan bagi para pedagang maupun pembeli. Substansi dari kenyamanan ini adalah penataan dan penertiban. “Yang belum rapi kita rapikan, dan yang belum tertib kita tertibkan,” tandasnya.
Pasar Seketeng merupakan pasar modern. Dengan prototype sebagai pasar modern ini harusnya tidak ada lagi kesemrawutan. “Pelan-pelan kita coba berikan pemahaman kepada para pedagang di pasar, agar bersama menjaga pasar itu tetap bersih, tertib dan nyaman,” ujar mantan Ketua KNPI Sumbawa ini.
Untuk diketahui, Riki Trisnadi, SE., M.Si dilantik sebagai Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan, bersama 6 pejabat lainnya. Yaitu Dian Sidharta, ST., MM sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Junaedi, S.Si., Apt., M.Si selaku Kepala Dinas Kesehatan (Dikes).
Kemudian, Muhammad Nur Hidayat sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Ir. Ni Wayan Rusmawati, M.Si, Kepala Dinas Pertanian, Dr. Budi Prasetiyo, S.Sos., M.AP, sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), serta Agus Mustamin, S.Sos., M.Si sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). (PS)