SUMBAWA – Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Abdul Rafiq SH, berharap kedatangan Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof Muhajir Effendy, M.AP, dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan daerah ini.
Harapan ini disampaikan Rafiq atas kunjungan Menteri PMK ke beberapa tempat di Kabupaten Sumbawa. Salah satunya di Rumah Sakit Surya Medika (RSSM) Muhammadiyah Sumbawa, Kamis (12/1).
Saat berkunjung ke RSSM, Menteri PMK yang didampingi Wakil Bupati, Hj. Dewi Noviany S.Pd., M.Pd dan Ketua DPRD Sumbawa, menyempatkan diri melihat kondisi dan fasilitas kesehatan yang ada.
“Kita berharap sepulang dari Sumbawa, Bapak Menteri dapat memberikan konstribusi dan nilai lebih serta keberkahan bagi dunia kesehatan dan pendidikan kita di Sumbawa,” ungkap Rafiq, yang juga Ketua DPC PDIP Sumbawa ini.
Dalam kunjungannya, sambung Rafiq, Menteri PMK sempat menyinggung masalah isu dan program nasional yakni kemiskinan ekstrim dan stunting. Ia mendorong pemerintah daerah terus memberikan atensi dalam mengatasinya.
Untuk diketahui, RS Surya Medika yang berlokasi di Jalan Hasanuddin dibangun dengan dana sebesar Rp 7 Milyar, dan pengadaan peralatan medisnya mencapai Rp 13 Milyar.
Sementara itu, Direktur RSSM PKU Muhammadiyah Sumbawa, dr. Selvi menjelaskan sesuai UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit mewajibkan untuk menjalani proses akreditasi. Kewajiban ini diatur dalam pasal 40, demi meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien .
Pihaknya kata dr. Selvi, telah memilih Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia (LARSI) dalam menjalani penilaian akreditasi tersebut. “Akreditasinya dilaksanakan sejak tanggal 9, 11 dan 12 Jajuari 2023. Surveyornya ada dua orang, Dr. Dedy Irawan SpJP FIHA, FISqua sama H. Junaidin SKM, MM. Berkah yang luar biasa saat nenjalani akreditasi, rumah sakit kita dikunjungi Pak Menteri,” ujarnya.
Setelah dari RSSM, Menteri PMK melanjutkan kunjungan ke SMA Muhammadiyah Sumbawa yang disambut dengan antusias para siswa setempat. Selanjutnya Menteri Muhajir ke Kantor Desa Labuhan Sumbawa dan Pantai Jempol Labuhan Sumbawa untuk melakukan dialog interaktif dengan Keluarga Beresiko Stunting dan Balita Stunting, lalu meresmikan pendidikan karakter dan Desa Berkarakter Pancasila di Desa Serading. (PS)