SUMBAWA – Pemerintah Daerah Sumbawa, melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat, dalam waktu dekat ini segera menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) untuk armada transportasi pedesaan.
“Sudah kami lapor ke Pak Sekda dan Pak Asisten untuk peluncuran bansos sebagai subsidi dampak kenaikan BBM bagi armada pedesaan ini,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumbawa, Abdul Azis, saat ditemui, Jum’at (21/10).
Azis menyebut, berdasarkan hasil pendataan untuk tahap pertama bansos ini akan disalurkan kepada 84 pelaku armada pedesaan. Bantuan yang disalurkan nanti dalam bentuk uang tunai.
“Hasil pendataan kami baru 84 armada yang sudah siap untuk diberikan bantuan tahap pertama. Kami dialokasikan Rp 523 juta di APBD Perubahan untuk sektor transportasi bantuan subsidi dampak kenaikan BBM ini,” jelasnya.
Mengenai besaran bantuan, Azis menegaskan akan disesuaikan dengan jarak tempuh dan penyesuain tarif baru yang ditetapkan pasca kenaikan harga BBM.
“Ada 19 untuk medan berat diantaranya Matemega, Baturotok, Tepal, Orong Telu. Bantuan seperti BTL diberikan kepada pelaku tranfortasi. Besaran nantinya (bansos) tergantung jarak, termasuk kita hitungan dengan penyesuaian tarif,” ucapnya. (PS)