SUMBAWA – Seluruh jamaah haji asal Sumbawa, dalam kondisi sehat menjelang pemulangan kembali ke tanah air. “Alhamdulillah, jamaah haji kita semuanya sehat walafiat,” ungkap Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumbawa, Ardi Suzami, Jum’at (29/7).
Kabupaten Sumbawa tahun ini memberangkatkan sebanyak 177 jamaah untuk menunaikan rukun Islam kelima tersebut. Satu jamaah atas nama, Sibin asal Kecamatan Labangka, meninggal dunia pada tanggal 15 Juli 2022 lalu.
Saat ini kata Ardi, jemaah haji tengah berada di Madinah selama 8 hari untuk melaksanakan Arba’in.
Menjawab jadwal pemulangan jamaah haji asal Sumbawa, Ardi mengatakan, sesuai jadwal sudah tiba di bandara embarkasi Lombok pada tanggal 5 Agustus sekitar pukul 14.50 Wita.
Setelah beristirahat di Asrama Haji di Mataram, dihari yang sama pada pukul 23.00 Wita, jamaah haji dipulang ke Sumbawa dan tiba keesokan harinya atau tanggal 6 Agustus 2022 sekitar pukul 06.00 Wita. “Bupati Sumbawa akan menerima kedatangan jemaah haji di kantor Bupati pada tanggal 6 Agustus pagi,” terangnya.
Sementara untuk jamaah asal Kecamatan Alas Barat, Alas, Buer, Utan dan Rhee akan disambut oleh keluarga di kantor camatnya masing-masing.
Test Antigen
Ditanya apakah jamaah haji akan menjalani prosedur kesehatan sepulangnya dari tanah suci, Ardi mengatakan setiap jamaah haji akan menjalani test antigen sewaktu di Asrama Haji.
Namun meski rapid test menunjukkan hasil positif sambung Ardi, Jamaah haji bersangkutan tidak menjalani karantina di asrama haji. Mereka tetap dipulangkan menggunakan kendaraan yang berbeda dari jamaah haji lainnya.
“Jamaah haji yang positif, tetap dipulangkan didampingi petugas kesehatan dimobil berbeda. Mereka (jamaah haji yang positif) akan menjalani karantina mandiri dikediamannya,” pungkasnya. (PS)