iklan
Desa  

Resmi Miliki 9 Dusun, Desa Labuhan Sumbawa Siap Dimekarkan 

SUMBAWA – Desa Labuhan Sumbawa, kini resmi nemiliki 9 dusun. Sebelumnya salah satu desa di Kecamatan Labuhan Badas itu, hanya punya 6 dusun.

Tiga dusun baru itu bernama Dusun Rinjani, Dusun Muhajirin dan Dusun Saliper Ate. Enam dusun yang sudah ada sebelumnya adalah Dusun Kauman, Olat Rarang, Pasir, Kali Baru, Padak serta Griya Idola.

Dengan bertambahnya jumlah dusun ini berarti salah satu syarat utama pemekaran desa bersangkutan sudah terpenuhi. “Alhamdulillah, dusun di wilayah kami sudah resmi dimekarkan. Sekarang Desa Labuhan Sumbawa, punya 9 dusun. SK pemekaran dusunnya sudah terbit dan telah kami terima tanggal 5 Maret 2022 lalu,” ujar Kepala Desa Labuhan Sumbawa, Kamiruddin, S.AP, Senin (13/6).

Kini pemdes setempat tengah mempersiapkan kepala dusun (kadus) bagi tiga dusun baru tersebut. Panitia seleksi saat ini sedang melakukan penjaringan. Calon kadus yang bersedia mengikuti seleksi minimal berusia 20 tahun dan maksimal 42 tahun. “Untuk pendidikannya minimal SMA. Target kita tanggal 1 Juli nanti kadus barunya sudah harus dilantik,” kata kades yang biasa disapa Kem ini.

Baca Juga:  Penduduknya Padat, Alasan Pemdes Usulkan Pemekaran Desa Labuhan Sumbawa

Dengan bertambahnya jumlah dusun ini, berarti Desa Labuhan Sumbawa, sudah memenuhi syarat untuk dimekarkan menjadi 2 desa.

Bila usulan pemekaran desa yang sudah disampaikan tahun 2021 lalu disetujui oleh pemerintah pusat, Desa Labuhan Sumbawa, bakal menjadi desa induk. Sementara Desa Labuhan Karomah sebagai desa persiapan. Nama Karomah sendiri merupakan singkatan dari Kauman, Rinjani, Olat Rarang dan Muhajirin.

Dusun Pasir, Kali Baru, Padak, Griya Idola serta Saliper Ate nantinya masuk dalam desa induk. Sedangkan Dusun Kauman, Olat Rarang, Rinjani serta Muhajirin bergabung bersama desa persiapan.

“Sekarang kita tinggal menuntaskan masalah batas desa dan pembenahan administrasi saja. Insya Allah, bulan depan semuanya sudah kelar. Kami akan terus berkoordinasi dengan pemda agar pemekaran desa bisa terwujud tahun ini juga,” pungkasnya. (PS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *